Selat merupakan jalur strategis yang sangat penting bagi keamanan dan kelancaran perdagangan di berbagai negara. Oleh karena itu, pentingnya pengawasan di selat tidak bisa dipandang remeh. Pengawasan di selat memiliki peran yang sangat vital dalam mencegah berbagai bahaya dan konflik yang dapat terjadi.
Menurut Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono, pengawasan di selat sangat penting untuk menjaga keamanan dan kedaulatan negara. “Selat merupakan jalur vital yang harus diawasi dengan ketat untuk mencegah potensi ancaman dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya.
Pengawasan di selat juga dapat mencegah terjadinya konflik antar negara yang dapat mengancam stabilitas regional. Menurut pakar keamanan dari Universitas Indonesia, Prof. Dr. Srie Agustina, konflik di selat dapat memicu ketegangan antar negara yang berdampak negatif pada hubungan bilateral. Oleh karena itu, pengawasan di selat perlu diperkuat untuk mencegah terjadinya konflik yang tidak diinginkan.
Salah satu contoh pentingnya pengawasan di selat adalah kasus insiden di Selat Malaka pada tahun 2019. Insiden tersebut melibatkan kapal-kapal asing yang melakukan aktivitas ilegal di perairan Indonesia. Berkat pengawasan yang ketat dari TNI Angkatan Laut, insiden tersebut dapat dicegah sebelum berdampak lebih besar.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pentingnya pengawasan di selat tidak bisa dipandang sebelah mata. Pengawasan yang efektif dan terus-menerus perlu dilakukan untuk mencegah berbagai bahaya dan konflik yang dapat mengancam keamanan dan stabilitas regional. Sebagai negara maritim, Indonesia harus terus meningkatkan kemampuan pengawasan di selat demi menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah perairan.